Namun, ada yang menyebut, Haland menolak pindah ke Manchester United, khususnya, karena faktor historis. Ya, Haland merupakan anak dari mantan pesepak bola timnas Norwegia, Alf-Inge Haland.
Karier sang ayah banyak dihabiskan di Inggris, yakni pada periode 1993-2003. Namun, Alf-Inge Haland justru bermain untuk para rival Manchester United, seperti Leeds United dan Manchester City.
Di Inggris pula, Alf-Inge Haland menerima kenyataan pahit harus pensiun pada usia 31 tahun karena cedera. Cedera yang diderita Alf-Inge Haland lantaran "diterjang" kapten Manchester United, Roy Keane, saat laga Manchester Derby pada 2001.
Dua tahun tidak kunjung pulih seperti sediakala, Alf-Inge Haland memutuskan pensiun. Meski, dia sempat kembali bermain selama semusim di Rosseland pada 2011-2012 atau delapan tahun setelah gantung sepatu.
Kejadian itu, bisa jadi membuat sang anak, Erling Haland, enggan memilih Manchester United. Apalagi, Erling diketahui sempat mengatakan ingin membela Leeds United, mantan klub sang ayah serta kota tempat kelahirannya.
"Saya mempunyai impian memenangi Premier League bersama Leeds United. Selain itu, saya juga ingin berkarier lebih baik ketimbang ayah saya," kata Haland.
Kini, Haland akan meneruskan kemampuannya di Red Bull Salzburg. Mungkin saja, dia sedang menunggu Leeds United promosi ke Premier League, karena saat ini klub kesayangannya itu sedang memuncaki klasemen Divisi Championship 2018-2019.
Sumber: ESPN
No comments:
Post a Comment